Tebar Keshalehan Sosial dan Kreatifitas Maya.
Ini adalah
sumbangan besar mahasiswa plus sebagai solusi nyata untuk masyarakat.
Efek langsungnya mungkin ke pengguna Internet, tapi efek tidak
langsungnya bisa ke masyarakat yang bahkan tidak mengenal Internet.
Misalnya, download materi Ilmu Komputer.Com
mungkin hanya bisa dilakukan oleh pengguna Internet. Tapi ilmu
pengetahuan yang ada di dalamnya dapat dimanfaatkan oleh dosen dan guru
untuk mengajar anak didik yang berada di berbagai pelosok tanak air.
* Lakukan Image Branding Lewat Dunia Maya.
Dengan 20-28 juta penguna internet diindonesia, Internet adalah
media massa yang paling efisien dan efektif untuk melakukan marketing
dan branding baik untuk personal maupun organisasi.
* Webpreneurship.
Arah entrepreneurship yang sudah kita pupuk sebelumnya, mungkin
bisa dikembangkan ke arah technopreneurship, khususnya webpreneurship.
Organisasi pergerakan mahasiswa bisa membangun lini bisnis yang
memikirkan berbagai bisnis model yang menarik, dan dari sinilah
operasional organisasi dibiayai. Kemandirian finansial ini adalah
teladan yang baik bagi masyarakat, membuat teriakan lantang kita tentang
pembebasan kemiskinan dan kemandirian bangsa menjadi bermakna. Mengemis
dana dari para pejabat, mentri maupun institusi pemerintah atau swasta,
sebenarnya membuat rantai ikatan yang mengakibatkan organisasi kita
tidak independen lagi.
* Tebar Pengaruh Lewat Tulisan di Blog.
Lanjutkan influence tactic yang sudah kita lakukan di media massa cetak,
ke arah blogging di Internet. Bahkan ketika objek yang kita bidik
adalah pelajar di level SMA dan kebawah, gunakan layanan social
networking semacam Facebook yang pengguna di level itu sangat besar.
Ingat, Indonesia pengguna Facebook nomor tiga sedunia.
* Fokus di
Core Competence. Ini yang mahasiswa kita sering lupakan. Jurusan yang
kita pilih di kampus seolah-olah bagaikan bidang garapan sampingan.
Jurusan computing yang kita pilih, tidak membuat kita fasih berbicara
tentang statistik pornografi di Internet ketika kita beraudiensi tentang
RUU Antipornografi. Jurusan ilmu kehutanan yang kita geluti, juga
seolah-olah tidak bermakna karena kita malah mengkritik sisi lain,
ketika berteriak lantang tentang masalah kerusakan hutan kita,
penebangan hutan yang liar atau monopoli pemanfaatan hutan oleh
perusahaan. Jurusan sosial politik yang kita geluti, juga kadang tidak
membuat kita fasih berbicara tentang teoritika dan strategi politik atau
komparasi sistem politik kita dengan negara lain. Wahai aktifis
mahasiswa, konsisten di kompetensi inti adalah jalan yang luruk, bijak
dan bertanggungjawab. Jangan pernah mengatakan hal yang tidak kita
kuasai permasalahannya, karena itu membuat kita dan segala sesuatu yang
kita sampaikan terasa hampa.
* Leadership di Komunitas Maya.
Buktikan bahwa leadership kita di dunia nyata juga terbukti di dunia
maya. Bangun komunitas, pimpin pergerakan komunitas maya, sebagai
penambah dukungan pergerakan kita di dunia nyata.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar